Search Kisah Doktor Hamidah. Kami melepak macam duduk dalam hotel Unknown said [Reply to Comments] Nk book ke nk chck ada kekosongan utk doc Yusuf Al-Qaradhawi Dr TRIBUNKALTIM Tapi tetamu ni Timbalan Menteri Tapi tetamu ni Timbalan Menteri. Akalsehat yang akan menjadi tidak sehat dengan digerogotinya oleh zat-zat jahat yang dikandung di dalamnya. Seperti halnya Gibon, demikian nama panggilan akrabnya. Dia adalah mantan seorang pecandu narkoba yang sempat 'bersahabat' dengan narkoba selama puluhan tahun. Sekian lama jatuh bangun menjalani kehidupan kelam seorang pecandu. Search Kisah Doktor Hamidah. Selain pengiktirafan dalam bidang sastera, A Beralih kepada kisah berjumpa doktor pakar pagi tadi Wanda Hamidah mengakui dari perceraian itu dia belajar banyak tentang nilai kejujuran dalam hidup "Kami sempat berbual-bual tentang kisah silam seniman agung P Alhamdulillah Alhamdulillah. Fast Money. 1. Al-Alim Al-Alim artinya Maha Mengetahui. Allah Swt. Maha Mengetahui yang tampak atau yang gaib. Pengetahuan Allah Swt. tidak terbatas oleh ruang dan waktu. Segala aktivitas yang dilakukan oleh makhluk diketahui oleh Allah Swt. Bahkan, peristiwa yang akan terjadi pun sudah diketahui oleh Allah Swt. Dengan kata lain, pengetahuan Allah Swt. itu tanpa batas. Luar biasa, bukan? Agar lebih yakin perhatikan firman Allah Swt. وَعِندَهُۥ مَفَاتِحُ ٱلْغَيْبِ لَا يَعْلَمُهَآ إِلَّا هُوَ ۚ وَيَعْلَمُ مَا فِى ٱلْبَرِّ وَٱلْبَحْرِ ۚ وَمَا تَسْقُطُ مِن وَرَقَةٍ إِلَّا يَعْلَمُهَا وَلَا حَبَّةٍ فِى ظُلُمَٰتِ ٱلْأَرْضِ وَلَا رَطْبٍ وَلَا يَابِسٍ إِلَّا فِى كِتَٰبٍ مُّبِينٍ "Dan pada sisi Allah-lah kunci-kunci semua yang ghaib; tidak ada yang mengetahuinya kecuali Dia sendiri, dan Dia mengetahui apa yang di daratan dan di lautan, dan tiada sehelai daun pun yang gugur melainkan Dia mengetahuinya pula, dan tidak jatuh sebutir biji-pun dalam kegelapan bumi, dan tidak sesuatu yang basah atau yang kering, melainkan tertulis dalam kitab yang nyata Lauh Mahfudz" QS. al-An’am/ 659 Subhanallah, luar biasa! Perlu kalian ketahui bahwa Allah Swt. menyuruh kita untuk menggali ilmu sebanyak-banyaknya, agar kalian dapat mengetahui ciptaan-Nya, baik yang ada di langit maupun yang ada di bumi. Sesungguhnya, Allah Swt. sangat menyukai orang yang rajin mencari ilmu pengetahuan dan mengamalkannya. Perilaku yang dapat diwujudkan dalam meyakini sifat Allah al-Alim adalah kita harus terus-menerus mencari ilmu-ilmunya Allah Swt. dengan cara belajar dan merenungi ciptaan-Nya. Tapi ingat! Penting juga untuk diperhatikan bahwa kita tidak boleh merasa paling pandai. Orang berilmu itu harus tetap rendah hati. Seperti pohon padi, semakin berisi semakin merunduk. 2. Al-Khabir Al-Khabir artinya Mahawaspada, mengetahui perkara yang tersembunyi. Allah Swt. menciptakan milyaran makhluk dengan berbagai ragamnya. Semuanya diketahui oleh Allah dengan detail, penuh kecermatan dan kewaspadaan, baik secara lahir maupun batin. Tidak ada satupun ciptaan Allah Swt. yang salah sasaran. Ini menandakan bahwa Allah Mahawaspada. Allah dapat mengetahui secara detail apa yang dikerjakan makhluknnya. Dalam at-Taubah/916 Allah Swt. berfirmanوَٱللَّهُ خَبِيرٌۢ بِمَا تَعْمَلُونَ “... dan Allah Mahateliti terhadap apa yang kamu kerjakan.” QS. at-Taubah/9 16 Perilaku yang dapat diwujudkan bagi orang yang percaya bahwa Allah Swt. Mahawaspada adalah hendaklah kita harus waspada dan cermat terhadap apa yang kita lakukan atau yang akan kita lakukan. Kita harus waspada dan cermat dalam melaksanakan kegiatan, baik di sekolah, di rumah, maupun di tempat lainnya. Orang yang waspada akan mendapatkan hasil maksimal, dan tidak akan menyesal di kemudian hari. 3. As-Sami’ As-Sami’ artinya Maha Mendengar. Allah Swt. Maha Mendengar semua suara apapun yang ada di alam semesta ini. Pendengaran Allah Swt. tidak terbatas, tidak ada satu pun suara yang lepas dari pendengaran-Nya, meskipun suara itu sangat pelan. Hal ini sesuai dengan firman-Nyaوَٱللَّهُ سَمِيعٌ عَلِيمٌ ”... dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.” QS. al-Baqarah/2256 Perilaku yang mencerminkan keimanan kepada Allah Swt. yang memiliki sifat Maha Mendengar adalah kita harus berupaya agar segala yang kita ucapkan merupakan perkataan yang baik dan berguna, karena kita meyakini bahwa Allah selalu mendengar segala yang kita ucapkan. Bahkan yang masih terbesit di dalam hati pun, di dengar oleh Allah Swt. As-Sami’ juga bisa diteladani dengan cara menjadi orang yang peka terhadap informasi. Sebagai generasi muslim kalian tidak boleh ketinggalan informasi. Di samping itu kalian harus terus berlatih untuk dapat memilah informasi yang baik dan yang buruk, yanh hak dan yang batil. 4. Al- Basir. Al- Basir artinya maha melihat. Allah maha melihat segala sesuatu walaupun lembut dan kecil. Allah Swt melihat apa saja yang ada dilangit dan di bumi, bahkan seluruh alam semesta ini di pantau, sebagaimana firman Allah ٱللَّهَ يَعْلَمُ غَيْبَ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ ۚ وَٱللَّهُ بَصِيرٌۢ بِمَا تَعْمَلُونَ “Sesungguhnya Allah mengetahui apa yang gaib di langit dan di bumi. dan Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan.” QS. al-Hujurat/4918 Perilaku yang mencerminkan keyakinan bahwa Allah Maha Melihat adalah hendaklah kita berusaha semaksimal mungkin untuk dapat melihat peristiwa-peristiwa yang terjadi di alam ini sebagai bahan renungan akan kebesaran Allah Swt. Kita diajarkan untuk pandai dan cermat dalam memandang berbagai persoalan di sekeliling kita. Namun jangan lupa, kita juga harus selalu introspeksi diri untuk melihat kelebihan dan kekurangan kita sendiri agar hidup menjadi lebih terarah. Sungguh hal ini sangat indah untuk diamalkan. Demikianlah sahabat bacaan madani ulasan tentang memahami makna al-Asma’u al-Husna Al-Alim, Al-Khabir, As-Sami’ dan Al- Basir. Semoga kita bisa mengamalkan sifat Allah Swt Al-Alim, Al-Khabir, As-Sami’ dan Al- Basir dalam kehidupan sehari-hari. Aamiin. Sumber buku siswa Pendidikan Agama Islam kelas VII SMP, Kementerian Pendidikan dan Kebudayan. Kunjungilah selalu semoga bermanfaat. Aamiin. Suggest a tale Do you think the best tale is still missing? Paste in a link and let us now. Tadi pulang dari daycare kami lihat di langit ada bulan purnama. Sami pun lantas bercerita tentang bulan dan matahari. Kenapa ada bulan purnama? Karena ada cahaya matahari yang terarah ke bulan, jadinya bulan bisa terlihat dari bumi. Kira-kira begitu omongan Sami. Sejujurnya, gue sendiri kurang ngerti apa yang dia omongin karena ceritanya campur-campur dalam bahasa Indonesia dan Finlandia dan struktur kalimatnya pun berantakan. Jadi gue manggut-manggut aja waktu Sami bercerita. Di akhir cerita gue kasih pujian buat Sami. “Pinter sekali ya, anak äiti. Kamu baru enam tahun tapi kok udah tau banyak soal bulan dan matahari. Belajar dari mana sih?” “Gak dari mana-mana. äiti. Aku tau aja” “Waaah, Sami belajar sendiri dong, ya? Pinter bangeeeet” “Iya. Sepertinya dari aku nanti tulee orang dewasa joka on tosi tosi fiksu. Tosi viisas juga. Mungkin maailman fiksuin” Sami mengangguk-angguk serius. Maksud Sami adalah “Sepertinya nanti aku bakalan jadi orang yang pinter banget banget. Bijaksana juga. Mungkin yang paling pintar sedunia” Oke deh, Samiiiiiiii. Äiti berdoa supaya kamu semakin pintar setiap hari. Termasuk pintar menghibur äiti juga.

cerita nyata tentang as sami